Aku Lagi Sedih, Teman…

Ingin kupekikkan kata, “Itu bukan salahku !”
Ah, siapa yang peduli.
Wajah sanggar, memerah
Geram yang mencabik jiwa yang lembut
Gemelutuk gigi yang tak terkira kerasnya
Byaarrrr….
Oh, aku jatuh
Terduduk
Lemas… Aku bisa apa ?
Menyangkalnya ?
Bukan ini yang kumau
😥 😥 😥 😥 😥

“Ya Allah, aku tahu Engkau menegurku tadi. Aku sadar, mungkin Engkau ingin aku menjadi orang yang lebih baik, yang memiliki sikap-sikap terpuji seperti yang Engkau tuntun dalam pribadi nabi-Mu yang mulia, Muhammad saw. Ya Allah biarlah tangis ini menjadi saksi bahwa aku masih peka. Semoga menjadi bukti bahwa hatiku bisa menolak sesuatu yang tidak benar. Ya Allah, aku begitu sedih. Engkau tahu itu ya, Rabb. Kutumpahkan seluruh keluh kesahku pada-Mu.”

” Ya Latif, buatlah hatiku tegar. Ikhlaskan hatiku untuk menerima ketentuan ini. Aku sudah meminimalisir semuanya. Hiburlah aku ya Rabb….”

Tentang Meliana Aryuni

Seorang yang mencoba menciptakan makna hidup dari lika-liku kehidupan melalui tulisan.
Pos ini dipublikasikan di Artikel Psikologi. Tandai permalink.

27 Balasan ke Aku Lagi Sedih, Teman…

  1. setitikharapan berkata:

    Mbak, La tahzan ya
    Sesungguhnya Allah tidak akan memberikan ujian diluar kemampuan kita. Diambil iktibarnya.

    Suka

  2. fifinazzahra berkata:

    Sabar ya bu,
    Allah Maha Tahu apa yang Meli rasakan, Semoga tangisan ini bisa menambah ilmu kita untuk belajar menjadi lebih baik…..Amiiin

    Hidup adalah belajar
    Belajar bersyukur ,meski tak cukup(Kurang)
    Belajar Ikhlas meski tak rela
    Belajar taat meski berat
    Belajar memahami meski tak sehati
    Belajar bersabar meski terbebani
    Belajar setia meski tergoda
    Belajar dan terus belajar dengan keyakinan setegar karang
    Tapi sudah kodrat, hati seperti air laut bergelombang
    pasang surut dan sering terbawa arus
    Maka dari itulah kita ttp hrs belajar u/ ttp berada di jalan yg benar
    Belajar Menjadi Lebih Baik

    Suka

  3. Adi berkata:

    Mbak meli, terus semangat ya! Jangan laruT dalam keseDihan. ,

    Suka

  4. mutiara berkata:

    menangislah…mutiara cair yang mengalir membasahi kening akan menyejukan batin…

    Suka

  5. kang ian berkata:

    ishbirr ^^
    ya mbakkk 🙂

    Suka

  6. Asop berkata:

    Hiks… 😥

    Suka

  7. didot berkata:

    Allah maha tahu mbak,DIA selalu memberikan kita yg terbaik 🙂

    Suka

  8. darahbiroe berkata:

    tetap smangat
    dan sllu berdoa
    smoga kedepan akan jauh lebih baik
    amien
    :d

    Suka

  9. La tahzan 😀

    Allah tetap bersama kita koq 😉

    Suka

  10. M Mursyid PW berkata:

    Sabar dan tawakkal! Saya hanya bisa bilang ini. Semoga segalanya segera membaik!

    Suka

  11. FiyaFiya berkata:

    La tahzan..
    Semoga Allah cepat2 menyingkirkan perasaan sedih dari hati mel..
    :))
    ayoo senyum biar tambah manis..
    Semangat!!

    Suka

  12. ch0c0 berkata:

    yang sabar yach mbak….
    jangan biarkan perasaan itu memperalat kita…

    Suka

  13. harum berkata:

    memang benar hidup ini gak mudah tapi badai pasti berlalu..
    ya allah lapangkanlah dada kami dalam menghadapi cobaan ini….

    Semoga kita bisa bersabar dgn cobaan yang ada dan bersyukur dgn cobaan yg menyenangkan….

    Suka

  14. sri berkata:

    aku g kenal kalian aku tau kalian jg bgtu tp stlah aku bc ternyt kalian muslim berarti kt saudara seiman, aku snang bs gabung walau terlambt

    Suka

Terima kasih atas masukannya, semoga tulisan disini bermanfaat ya :)