Beginilah situasi saat seseorang sedang menunggu; ada yang memainkan HP, membaca buku, bercerita/ berkelakar, bernyanyi sendiri, menguap, melihat keadaan di sekitar, berjalan kesana kemari, atau ada juga yang menggunakan internet untuk browsing dan sekedar menyapa teman. Nah, kegiatan-kegiatan itu hampir sebagian pernah kita lakukan. Banyak yang berpendapat, ” Menunggu itu adalah pekerjaan yang paling membosankan.” Bagaimana dengan Anda ? Apakah menurut Anda menunggu bisa membosankan ?
Menunggu bisa jadi sesuatu yang membosankan, tetapi menunggu juga bisa membuat seseorang menjadi lebih kreatif. Bagaimana bisa menjadi kreatif dengan kata menunggu ? Pernah dengar seorang pengarang yang menunggu kereta tiba di tempat tujuan bisa menghasilkan tulisan yang hebat? Dengan menunggu, seorang yang mempunyai niatan menjadi seorang hafizh bisa menghafal Al Qur’an di dalam perjalanannya. Semuanya bisa dilakukan asalkan ada kemauan untuk mengisi waktu menunggu dengan aktivitas yang bermanfaat.
Pengalihan aktivitas menunggu dengan aktivitas yang lebih bermanfaat ini bukan dengan mudah untuk dilakukan. Untuk mencapai kontinuitas aktivitas, kita harus belajar terus dari pengalaman. Entah itu pengalaman seseorang dengan kesuksesannya dalam hal menunggu sesuatu ataupun dengan pengalaman kita sendiri. Mengingatkan terus bahwa menunggu itu membuat diri kita tidak nyaman. Karena ketidaknyamanan itulah, kita akan mencari kenyamanan diri, misalnya melakukan kegiatan yang kita rasa kita bisa menikmatinya untuk beberapa waktu di saat menunggu.
Ketika kita sudah menemukan kenyamanan saat menunggu, saya yakin kegiatan menunggu tidak membosankan seperti yang dikatakan orang-orang. Malah yang ada adalah rasa syukur untuk menikmati ‘menuggu’.
Pertanyaan yang mengusik nih, ayo siapa yang mau jawab :
1. Mengapa ada anggapan bahwa menunggu itu pekerjaan yang paling membosankan ?
Apa mungkin karena tingkat pemahaman seseorang tentang makna menunggu ?
2. Apa sebab seseorang bosan menunggu ?
Mungkinkah karena mereka kurang sabar atau terbiasa tergesa-gesa ?
3. Selain bosan, adakah sisi negatif dai kegiatan menunggu ini ?
Mungkin ada janji dengan orang lain (pihak ke tiga) sehingga kita kelihatan gelisah mbak. Tapi sebenarnya jika kita mampu menerapkan manajemen menunggu. misal baca buku, atau seperti yang mbak bilang. Itu lebih bagus.
Mbak ada Award neh, neruskan dari mbak sunflo. Diambil ya di dini
SukaSuka
Menunggu dosen yang belum datang, eh tenyata nggak datang-datang….Coba deh kalau ga dateng itu ngasih tahu apa….Kok, mbak ngomelnya disini ya
SukaSuka
Bila kita tidak mengalihkan ke suatu kegiatan lain,maka menunggu akan terasa membosankan.
Mungkin bagi mereka yang mengejar waktu untuk sampe tempat tujuan,itu yg membuat jenuh atau sebal dengan keadaan itu.
Menunggu,bukan cuma saat bepergian,tapi terkadang makan siang pun harus menunggu,hehehe
Salam hangat selalu,Bu Guru.
SukaSuka
Hehehehe…iya menunggu nasi mateng dengan lauk yang hmmm sedangkan perut udah keroncongan rasanya lebih sulit dilakukan daripada menunggu kereta di stasiun, Pak….
SukaSuka
selamat pagi
mungkin akan sangat membosankan, terutama menunggu datangnya kematian.
tapi kalo dasarnya itu orang emang kreatif, pasti banyak hal yg bisa dilakukan dalam kegiatan menunggu 😉
terima kasih dan mohon maaf 😮
SukaSuka
Makasih dan dimaafkan…
Kematian tidak usah ditunggu, Roel….Kedatangannya sudah pasti, so banyak cara untuk mengisi rentang waktu itu dengan kegiatan yang baik….
SukaSuka
jadi menghilangkan kebosanan. kebetulan. aku membahas ini di sini.
SukaSuka
Udah lihat tuh blogna, tapi kok nggak bisa komen ya ?
SukaSuka
bener mas…
kalo nunggu sangat..sangat membosankan, apalagi kalo ada acra, jadwal sebenarnya jam 8.00 eh tau..taunya molor.. apa ga kesel kita???
oh ya sekalian saling share aja ke blog saya
SukaSuka
Nah saat kesel itu kita harus pandai-pandai menjaga diri,Bu….Blognya susyah dikomenin….
SukaSuka
Sebenarnya aku nggak masalah kalo nunggu, karena bisa sambil baca buku, buka email atau ngelanjutin hapalan.
Tapi kalo sudah ngantuk, ini yang sulit banget kutahan. Pengen memejamkan mata, entar malu2in…
SukaSuka
Iya, Mbak klo yang itu…tidur deh, selesai hehehe
SukaSuka
makanya saya biasain bawa buku di tas,jadi menunggu buat saya adalah kesempatan membaca buku.
seperti kata pepatah ,sambil menyelam minum air ,sambil menunggu baca buku:D
sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui,hehehe;p
SukaSuka
Setuju….Bawa catatan kecil juga kalau saja ketemu tukang kredit di jalan hehehe
SukaSuka
ah kamu bisa aja mbak,hahaha… kan sekarang ada hape,tulis di hape aja:D
SukaSuka
Iya, iya….Mbak ngalah deh….Takut ya kalau kreditannya banyak 😆
SukaSuka